Yang Perlu Kamu Ketahui Seputar Social Media Specialist

Jika kamu membandingkan lapangan pekerjaan 10 tahun lalu dengan sekarang. Ada banyak jenis pekerjaan yang mungkin dulu belum ada dan baru tercipta akhir-akhir ini. Salah satunya, social media specialist

Tertarik ingin menjadi seorang social media specialist? Artikel ini untuk kamu. Di sini kita akan ngebahas tentang peran dan tanggung jawabnya, keterampilan atau skill yang diperlukan, dan seperti apa sih masa depan seorang social media specialist.

Siapa itu Social Media Specialist

Disadur dari situs workable, seorang social media specialist adalah orang yang bertanggung jawab untuk mengembangkan dan menjalankan strategi media sosial. Orang ini memahami berbagai platform media sosial yang ada dan memanfaatkannya untuk mendapatkan interaksi atau engagement dari pengunjung, traffic menuju website, dan pertumbuhan pendapatan. 

Dari penjelasan di atas, kita bisa melihat dengan jelas bahwa peran ini semakin dibutuhkan, mulai untuk bisnis hingga personal branding di masa sekarang. Oleh karena itu, penting buat kita untuk mengetahui sebenarnya apa saja tanggung jawab dan job desk seorang social media specialist.

Peran dan Tanggung Jawab Social Media Specialist

Secure umum, tanggung jawab social media specialist dapat dibagi sebagai berikut:

1. Pembuatan dan Kurasi Konten

    • Membuat konten yang menarik perhatian dan relevan terhadap target audiens untuk berbagai platform media sosial.
    • Mengkurasi konten yang ada untuk mempertahankan persona dan citra brand yang konsisten.

    2. Manajemen Platform

      • Mengelola akun di berbagai platform media sosial seperti Facebook, Instagram, X (Twitter), TikTok, LinkedIn, dan lainnya.
      • Terus mengikuti perkembangan algoritma dan tren masing-masing platform untuk memaksimalkan jangkauan dan interaksi.

      3. Interaksi Komunitas

        • Membangun dan membina komunitas online seputar brand.
        • Menanggapi komentar, pesan, dan mention untuk menjaga citra brand yang positif dan membina hubungan.

        4. Analisis dan Pelaporan

          • Memantau ukuran utama media sosial seperti jangkauan, interaksi, dan tingkat konversi.
          • Menganalisis data untuk mengidentifikasi tren, wawasan, dan area yang perlu ditingkatkan.
          • Menghasilkan laporan rutin untuk melacak perkembangan dan menunjukkan ROI kepada pemangku kepentingan.

          5. Perencanaan dan Eksekusi Kampanye

            • Mengembangkan dan menerapkan strategi dan kampanye pemasaran media sosial.
            • Berkolaborasi dengan tim lain seperti pemasaran, PR, dan kreatif untuk menyelaraskan upaya media sosial dengan tujuan bisnis yang lebih luas.

            Kalau kamu berpikir bahwa tugas dan tanggung jawab social media specialist kok banyak banget ya? Ya memang. Namun, tanggung jawab ini akan menyesuaikan akun yang kamu kelola. Jika kamu mengelola akun yang baru mulai atau follower-nya masih kecil, mungkin kamu perlu melakukan semua tanggung jawab itu. Namun, jika kamu berada di sebuah brand atau kantor, biasanya kamu akan bekerja dalam sebuah tim dan fokus pada tugas-tugas tertentu.

            Sampai sini kamu yakin ini adalah pekerjaan yang cocok untuk kamu? Maka hal berikutnya yang perlu kamu tahu adalah, apakah kamu sudah punya skill-nya atau masih ada yang perlu kamu pelajari lagi.

            Credit: pixabay

            Keterampilan atau Skill yang Dibutuhkan Social Media Specialist

            Menjadi seorang social media specialist yang baik dan mumpuni, perlu menggabungkan sejumlah keterampilan. Mulai dari kemampuan teknis, kreativitas, hingga interpersonal, semuanya perlu kamu miliki.

            1. Pemikiran Strategis

                Kemampuan untuk mengembangkan dan melaksanakan strategi media sosial yang selaras dengan tujuan bisnis. Ini membutuhkan pemahaman demografi target audiens, tren pasar, dan analisis pesaing.

                2. Pembuatan Konten

                  Kemahiran dalam membuat berbagai jenis konten seperti teks, gambar, video, infografis, dan media interaktif. Keterampilan dalam desain grafis, fotografi, videografi, dan copywriting sangat penting dalam pembuatan konten.

                  3. Memahami Platform

                    Pengetahuan mendalam tentang platform media sosial utama seperti Facebook, Instagram, X, LinkedIn, YouTube, TikTok, dan Pinterest. Hal ini mencakup pemahaman fitur spesifik platform, langkah-langkah terbaik yang dapat dilakukan, dan perilaku audiens.

                    4. Manajemen Komunitas

                      Kemampuan untuk terlibat dengan komunitas daring dengan menanggapi komentar, pesan, dan mention secara tepat waktu dan profesional. Membangun hubungan dengan follower dan menumbuhkan rasa kebersamaan di sekitar brand sangatlah penting.

                      5. Analisis dan Interpretasi Data

                        Kemahiran dalam menggunakan alat analisis media sosial (misalnya, Facebook Insights, Google Analytics, Sprout Social) untuk melacak ukuran performa seperti jangkauan, interaksi, rasio klik-tayang, dan rasio konversi. Menganalisis data untuk mendapatkan informasi tentang yang dapat ditindaklanjuti dan mengoptimalkan strategi.

                        6. Iklan Berbayar

                          Pemahaman tentang platform iklan media sosial (misalnya, Facebook Ads Manage) dan pengalaman dalam membuat dan mengoptimalkan kampanye iklan berbayar. Pengetahuan tentang pilihan target, format iklan, dan pengelolaan biaya diperlukan untuk memaksimalkan ROI.

                          7. Pengetahuan SEO

                            Pemahaman dasar tentang prinsip-prinsip optimasi mesin pencari (SEO) untuk mengoptimalkan profil dan konten media sosial agar dapat ditemukan di mesin pencari dan dalam platform media sosial.

                            8. Kreativitas

                              Kemampuan berpikir kreatif dan menghasilkan ide-ide inovatif untuk konten dan kampanye. Ini termasuk terus mengikuti perkembangan tren terkini, meme, konten viral, dan referensi budaya untuk membuat konten yang relevan dan tepat waktu.

                              9. Keterampilan Komunikasi

                                Keterampilan komunikasi tertulis dan verbal yang kuat sangat penting untuk menyampaikan pesan brand secara efektif, menanggapi pertanyaan, dan berinteraksi dengan follower. Selain itu, keterampilan interpersonal penting untuk berkolaborasi dengan anggota tim dan mengelola hubungan klien.

                                10. Kemampuan Beradaptasi dan Fleksibilitas

                                  Tren dan algoritme media sosial terus berkembang, sehingga kemampuan beradaptasi dan terbuka terhadap perubahan sangatlah penting. Kemampuan untuk mempelajari alat dan teknik baru dengan cepat, bereksperimen dengan berbagai strategi, dan melakukan pivot bila diperlukan sangat penting untuk keberhasilan dalam peran ini.

                                  Bagaimana? Apakah kamu sudah memiliki skill yang disebut di atas? Atau ada yang masih perlu dipelajari dan diasah? Untuk memberi kamu motivasi, kita akan melihat seperti apa masa depan dan tantangannya jika menjadi seorang social media specialist.

                                  Masa Depan Social Media Specialist

                                  Masih ingat ketika media sosial yang dikenal hanya ada segelintir dan masih bisa dihitung dengan jari-jari di satu tangan saja? Jika dulu hanya ada MySpace dan Friendster (ehemm jadi ketahuan kan umurnya buat yang pernah punya akun di sini) yang memerlukan kemampuan dasar coding (kode hanya di-copy dari berbagai sumber) untuk memperindah halaman profil. Sekarang, segala bentuk ekspresi kamu dapat ditampung oleh beragam platform. Jumlahnya? Tentunya semakin banyak!

                                  Jadi, jika jumlah media sosial semakin banyak, maka semakin luas juga kesempatan kerja social media specialist. Namun di saat yang bersamaan, semakin banyak orang yang tertarik dengan pekerjaan ini, maka dunianya akan menjadi lebih kompetitif. 

                                  Untuk stay ahead of the game, kamu perlu memerhatikan:

                                  1. Tren-tren terkini di media sosial: live streaming, augmented reality, artificial intelligence.
                                  2. Bergaul dalam komunitas yang tepat.
                                  3. Fokus pada masalah penting: perubahan algoritma, perkembangan platform, tetap autentik di tengah gempuran kompetitor.

                                  Jika kamu adalah pemilik brand atau sudah berada dalam tim social media specialist kantor dan pekerjaannya terasa semakin banyak dan membingungkan, LabKreatif siap membantu kamu! Cek halaman portofolio kami atau hubungi kami di +62 817-4990-992 (Sissy).

                                  Artikel lainnya

                                  Terimakasih, kamu sudah daftar

                                  Untuk membantu kami mencari tahu apakah kamu orang yang tepat untuk diajak bekerjasama. Berikut adalah tes kerja yang harus kamu kerjakan

                                  Test kerja

                                  Yang Perlu Kamu Ketahui Seputar Social Media Specialist

                                  Dedline: 7 hari kerja sejak anda klik “daftar”